2010/11/02

INVITA LABSCHOOL 2010

Pagi hari saya bersiap siap untuk berangkat ke Yogya pada tanggal 20 Oktober 2010 yang lalu, saya pun bergegas untuk menyiapkan barang-barang yang akan di bawa pada malam sebelum hari H itu. Pada pagi harinya, setelah bersiap-siap saya berangkat pukul 11.00 karena harus menjemput sahabat saya Shofi yang berada di jauh dari sekolah. Beberaoa saat kemudian kami sampai di Sekolah,setelah itu sayabergegas untuk menaruh koper di tempat penyimpanan koper. Lalu waktupun terus berjalan sampai akhirnya jam 15.00 dan kami memulai perjalanan dengan pengarahan yang diadakan di Masjid Baitul Ilmi, Selanjutnya kami menaiki bus.

Perjalanan sungguh melelahkan kami terus berada di bus dan sekitar pukul 20.00 malam kami malan malam di restoran pada yang entah apa namanya. Disana penjualnya pelit karena misalnya kita mau ambil ayam dan rending, kemudia tidak boleh karena harus memilih salah satu, makanannyapun menurut saya tidak begitu enak.Setelah itu perjalanan kami lanjutkan lagi sampai pagi hari. Di Bus saya sulit sekali tidur karena anak-anak sangat cerewet mengobrol bukan hanya itu semuanya menonton film yang tidak saya sukai yaitu film Horror hiiiiyyy -____-lll

Pagi Hari nya kami sampai di Solo pada pukul kurang lebih 04.30 WIB. Tujuan pertama adalah pabrik Gula yang bertempat di Tasik Madoe, Solo. Keadaan disana sangat kotor dan bau gula karena memang tempat pengolahan gula, kamar mandinya sangat juga memprihatinkan. Kami di tunjukan bagaimana langkah-langkah mengolah gula oleh pemandu yang ada di sana. Karena bahan baku pembuatan gula (tebu) sedang habis, maka kami tidak di beri oleh-oleh berupa gula di sana. L

Acara selanjutnya kami lanjutkan untuk mengikuti Tafakur Alam yang diadakan di Lembah Bengawan Solo. Di tengah-tengah acara Tafakur Alam hujan pun turun dengan gerimis membasahi kami.

Tempat wisata selanjutnya kami lanjutkan ke candi Prambanan setelah makan siang. Prambanan sangat indah dan rapih. karena habis di renovasi jadi terlihat baru, ketika memasuki wilayah candi Prambanan saya melihat banyak toko yang menjual banyak souvenir khas yogya. Saya bertemu turis asing disana dan ternyata bukan bule saja tapi tourist korea! Mereka dating bersama-sama (rombongan). Banyak candi disana, sayapun melihat candi Roro Jonggrang.

Setelah dari candi prambanan kami melanjutkan perjalanan ke tempat kerajinan Wayang, Batik Roro Jonggrang dan H.S Silver . Batik Rorojonggrang adalah nama tempat untuk pengolahan batik. Disana kami tidak di pandu untuk di jelaskan cara membuatnya, tetapi kita dapat mengetahui langkah-langkah nya. Ada batik tulis, batik cap, dst. Kemudian di H.S Silver kami melihat bagaimnana proses pembuatan kerajinan tangan yang begitu indah untuk dilihat dan harga nya pun mahal yang sampai berjuta juta harganya.

Setelah itu kami check in ke hotel, dan pertamanya saya mendapat cottage yang sangat tidak layak untuk ditempati. Keran nya tidak dapat di tutup, kemudian tidak memakai karpet, AC nya sangat panas dan membuat kamar menjadi pengap, di tempat tidurnya ada paku atau mungkin per yang membuat saya sampai tertusuk, tv nya tidak ada tombolnya, dll. Akhirnya Saya, Shofi dan Vania protes ke pak Warisno yang kebetulan ada tak jauh disana. Ternyata hanya kami yang belum di pindahkan ke Hotel u____u. Kamar sesudah kami juga bekasnya teman teman labs cewek dan ternyata sebelum yang tempat si tinggali nya cowok, kamar mandi sangat menjijikan dan berantakan juga. Dan kemudian kami melepas lelah.

Keesokan harinya kami berekreasi sambil belajar ke Keraton Yogyakarta. Disana untuk memfoto membayar tiket seharga Rp. 1000,00 kemudian setelah kami masuk banyak sekali pelajaran yang perlu kita lihat, seperti sebelum pemain gamelan masuk ke tempat nya, mereka harus sungkem dulu sebelum masuk, yang kerja disana tidak di gaji karena niat mengabdi dengan sultan. Setelah itu disana juga terdapat banyak baju-baju,alat-alat yang dipakai oleh sultan. Acara selanjutanya membeli oleh-oleh ke Dagadu, dan Malioboro. Di Dagadu saya membeli tas yang berharga 80.000. Tasnya sangat unik sekali. Setelah itu Ke Malioboro saya memborong banyak sekali bawaan. Dan kembali ke Hotel untuk beristirahat.

Esok harinya adalah hari terakhir invita. Tujuan kami pertama ke SMA Taruna Nusantara. Di sana sekolahnya sangat luas. Muris murid disana diwajibkan untuk tinggal di asrama. Beberapa lulusan terbaik disana di terima di Harvard University. Waaah… betapa kagumnya saya. Di sana kami di jelaskan lebih lanjut mengenai SMA Taruna Nusantara di ruang pertemuan. Dan ternyata ada lulusan Labschool disana yang bernama kak Oty. Dia menjelaskan kepada kita suka dukanya berada di SMA Taruna Nusantara tersebut. SMA Taruna Nusantara mepunyai 4 prasasti yang lurus segaris dan sama sama menghadap kiblat. Setelah itu kami membeli oleh-oleh ke tempat Bakpia Djava kalau tidak salah. Saya membeli bakpia keju, brownis goreng, dll. Selanjutnya kami makan siang di restoran Orang Hutan. Disana kita dapat bermain outbond dan terdapat tempat penjualan oleh-oleh. Setelah itu kami pergi ke Candi Borobudur. Di sana kita serasa mendaki gunung karena tinggi sekali candinya. Sampai di puncak, saat itu saya dan teman saya berfoto-foto di sekitar candi. Kemudian hujan tiba-tiba turun dan kami bergegas turun menuju Bus. Dan karena semuanya basah kami mengganti baju. Perjalanan kami lanjutkan dengan Bus menuju Jakarta. Kali ini saya dapat tertidur pulas. Dan akhirnya sampai di Jakarta pada puku 06.00